Ibadah Pagi dan Sore di Rumah

Praktik yang paling penting di rumah Anda adalah beribadah pagi dan sore. Pada ibadah pagi, kita berdoa kepada Sang Buddha dan Nichiren Shonin untuk keluarga kita untuk keselamatan dan kerja keras atas pekerjaan dan sekolah mereka, melakukan perbuatan baik mengikuti Dharma dan memberikan manfaat kepada orang lain di masyarakat. Pada ibadah sore, tunjukkan penghargaan kita untuk keselamatan keluarga pada hari itu.

Salah satu contoh ibadah di rumah adalah sebagai berikut (ini adalah format dasar yang sama dan dapat digunakan untuk layanan reguler di Kuil setempat):

• Doa: (Ajakan Buddha, Dhamma dan Samgha harus dilakukan pada ibadah ini)
• Kaikyoge: (Mantra untuk Membuka Sutra)
• Pelafalan Sutra: Sutra Teratai, Bab 2 (Hoben-pon)
• Pelafalan Sutra: Sutra Teratai, Bab 16, Juryo-hon (Jigage)
• Pelantunan Odaimoku: Namu Myoho Renge Kyo
• Hotoge: (kesulitan dalam menjaga Sutra)
• Doa
• Empat Ikrar Agung:
  Makhluk hidup yang tak terhitung banyaknya; Aku berikrar untuk menyelamatkan mereka semua.
  Keinginan jahat kita tidak akan habis; Aku bersumpah untuk memadamkan mereka semua.
  Ajaran Buddha sangat beragam; Aku bersumpah untuk mempelajari semuanya.
  Jalan Buddha adalah tak tertandingi; Aku bersumpah untuk mencapai jalan yang luhur.

Bab 2 (Hoben-pon) dan Ayat 16 (Jigage) paling sering dibacakan; Namun Anda dapat membaca Bab 12 Debadatta-on, seluruh Bab 16, Bab 21 Jinriki-hon (keseluruhan atau hanya gatha) atau Bab 25 (Kannon-gyo). Selain itu, praktik yang bagus untuk membaca seluruh Sutra Teratai adalah dari awal sampai akhir, serta sedikit demi sedikit setiap hari. Pilihlah bab yang ingin Anda baca.